KLIK.SAMPIT- Buaya di Kotawaringin Timur kembali mengakibatkan warga celaka. Kali ini seorang warga Desa Sapihan, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, menjadi korbannya, Minggu (26/2) sekitar pukul 04.30.

Suri (65) disambar buaya saat mengambil wudu di Sungai Sapihan. Ia mengalami luka pada lengan sebelah kiri dan sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat.

 “Akibat sambaran buaya tersebut beliau (Suri) mengalami luka robek di bagian lengan kiri dekat jempol. Suri juga sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pratama Samuda untuk mendapatkan pertolongan,” jelas Ruspandi, ketua RW setempat.

Suri mendapat 6 jahitan di tangannya akibat luka robek dari sambaran buaya tersebut. Namun kini, Suri telah pulang ke rumahnya. 

Diungkapkan Ruspandi, saat kejadian korban sempat dibawa ke air oleh buaya tersebut. 

Namun Suri tak tinggal diam, kakek itu berupaya memegang mata buaya hingga gigitannya terlepas. Suri pun selamat.

Sekadar untuk diketahui, Suri merupakan korban kedua yang pernah digigit buaya di sekitaran Sungai Sapihan tersebut. Sekitar dua tahun lalu juga ada warga Sungai Sapihan yang jadi korban serangan predator itu.

“Ini sudah dua kali warga kami jadi serangan buaya,'” ungkapnya.

Ruspandi mengakui di sekitar Sungai Sapihan memang sering muncul buaya.

Bahkan menurut pengakuan warga, buaya lebih dari satu dengan ukuran yang berbeda-beda. 

“Kalau yang menyerang kakek Suri ini ukurannya sekitar 1 meter,” imbuhnya.

Upaya penangkapan pun sudah dilakukan oleh pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam, bersama apparat terkait. Namun belum berhasil menangkap predator itu. 

Saat ini petugas BKSDA, bersama pihak kepolisian dan kelurahan setempat, telah melakukan observasi. Selanjutnya berupaya menangkap buaya dengan pancing atau jerat buaya. (KLIK-RED)