Home News Metropolis SHD Trail Peduli Banjir, Kirim Bantuan ke Desa Tumbang Kalang

SHD Trail Peduli Banjir, Kirim Bantuan ke Desa Tumbang Kalang

  Redaksi   | Jumat , 10 September 2021
fada35f48109e41251156df2ca90c7cd.jpg
Ketua SHD Trail, Supian Hadi, menyerahkan langsung bantuan sembako kepada Kepala Desa Tumbang Kalang, Yulius Supriadi, pada Jumat (10/9).

KLIK. SAMPIT— Bantuan untuk para korban banjir di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), terus mengalir. Komunitas motor trail SHD Trail, juga turut berpartisipasi untuk mengirimkan bantuan sembako untuk warga di Desa Tumbang Kalang, Kecamatan Antang Kalang.

Ketua SHD Trail, Supian Hadi, menjelaskan, bantuan ini hasil dari uang sumbangan anggota SDH Trail. Hal ini untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir di wilayah utara. Upaya kepedulian anggota SHS Trail untuk membantu sesama yang saat ini terdampak banjir.

“Bantuan yang diberikan memang tidak banyak, namun hal ini merupakan kepedulian anggota SHD Trail untuk membantu masyarakat, yang sekarang sedang mengalami kebanjiran,” jelas Supian Hadi, ditemui usai menyerahkan bantuan, Jumat (10/9).

Supian Hadi mengajak masyarakat Kotim, yang memiliki lebih rejeki untuk bisa menyisikan sedikit rejekinya untuk membantu para korban banjir.  “Dengan bersama dan peduli sesama, maka bencana ini akan terasa ringan. Mari bersama bantu saudara-saudara kita yang terdampak banjir, agar mereka tidak merasa sendiri dan meringankan beban mereka,” terangnya.

Bantuan berupa 400 sak beras, 100 bungkus kopi, dan 50 dus mie. Bantuan diserahkan langsung kepada Kepala Desa Tumbang Kalang, Yulius Supriadi. Sembako tersebut sangat dibutuhkan masyarakat Tumbang Kalang, yang saat ini masih terdampak banjir.

“Saya ucapakan terimakasih kepada komunitas SHD Trail, terutama untuk Pak Supian Hadi, karena sangat peduli dengan warga yang terdampak banjir, khususnya di Desa Tumbang Kalang,” jelas Yulius.

Bantun ini akan sangat bermanfaat, meringankan beban masyarakat yang sedang terdampak banjir, terlebih di tengah kondisi pandemi seperti saat ini. Masyarakat masih tidak dapat beraktivitas, sehingga dengan adanya bantuan ini dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami