KLIK.SAMPIT- Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur Halikinnor meminta agar perusahaan besar swait (PBS) di daerah itu untuk didata atau diinventarisasi untuk selanjutnya diminta berkontribusi dalam pembangunan. 

Untuk itu ia menginstruksikan kepala desa maupun camat untuk menginventarisasi perusahaan yang ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah.

"Saya minta agar ini diperhatikan, para kades maupun camat harus menginventarisasi, perusahaan mana yang selama ini membantu daerahnya khususnya di bidang pendidikan," ucap Halikin, belum lama ini.

Halikin mencontohkan salah satunya kontribusi perusahaan seperti kegiatan 02SN dan FLS2N di Kecamatan Antang Kalang beberapa waktu lalu. Perusahaan tersebut harus membantu kontingen tersebut dalam transportasi para kontingen.

Menurutnya, kontribusi tersebut adalah bukti nyata kepekaan perhatiannya terhadap kepedulian dengan masyarakat sekitar, karena perusahaan memiliki tanggung jawab sosial terhadap lingkungan disekitarnya.

"Jadi dengan inventaris tersebut kita akan tahu perusahaan mana yang berkontribusi membantu atau tidak, karena perusahaan itu ada kewajiban bagi daerah melalui Corporate Social Responsibility (CSR)," terangnya.

Halikin menambahkan, dirinya akan melakukan pertemuan dengan Gabungan Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit se-Kotim pada Mei 2024 ini di Jakarta. Dan dari hasil inventarisasi tersebut nantinya akan disampaikan dalam forum pertemuan tersebut.

Perusahaan yang memiliki kontribusi dan peduli terhadap wilayah sekitarnya. Pihaknya akan memberikan penghargaan nantinya sebagai wujud apresiasi terhadap kepedulian perusahaan terhadap wilayah disekitarnya.

"Dengan dilaporkan kepada pimpinannya dan apresiasi yang ita berikan terhadap perusahaan yang peduli tersebut. Ke depannya mereka yang sebelumnya tidak membantu akan termotivasi akan ikut membantu. Oleh sebab itu, saya minta dilakukan inventarisasi mulai dari sekarang," tandas Halikin. (KLIK-RED)