Home DPRD Kotawaringin Timur Kasus DBD Bisa Jadi Ancaman di Tengah Pandemi di Kotim

Kasus DBD Bisa Jadi Ancaman di Tengah Pandemi di Kotim

  Dimas Suma Fember   | Sabtu , 19 Februari 2022
c29469f06dd86d818d4bbc4a75b951d9.jpg
Wakil Ketua DPRD Kotim, Rudianur.

KLIK.SAMPIT - Saat ini pemerintah tengah disibukan dengan penanganan kasus Covid-19 yang kembali meningkat. Namun ada kasus lain di bidang kesehatan yang dapat menjadi ancaman dan memperparah kondisi masyarakat di tengah pandemi. Salah satunya adalah penularan Demam Berdarah Dengue (DBD). 

Kekhawatiran ini diungkapkan, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rudianur meminta pemerintah melalui dinas kesehatan (Dinkes) setempat melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait wabah DBD. 

Khususnya ujarnya, di daerah yang sudah muncul kasus DBD agar menjadi perhatian pemerintah selain juga fokus pada penanganan Covid-19 yang kembali meningkat.

"Beban berat bagi pemerintah di tengah tren Covid-19 yang mulai muncul dengan angka penularan yang signifikan tentunya bukan hal mudah, namun ancaman dari wabah lain juga jangan sampai terlupakan," kata Rudianur, Sabtu (19/2).

Menurutnya, di tengah konsentrasi meurus Covid-19, jangan sampai karena masyarakat abai dengan lingkungan sekitar justru muncul lagi wabah baru DBD yang tidak kalah juga berbahayanya dan bisa menyebabkan menjadi wabah baru.

"Apalagi dengan cuaca yang hujan panas seperti sekarang ini sangat rentan,” tegasnya.

Rudianur berharap, semoga wabah penyakit ini cepat berlalu. Terlebih menurutnya kondisi sekarang ini ibarat perang yang sudah terseok­-seok karena dampaknya yang sistemik. (KLIK-RED /*)

Baca Juga

Ikuti Kami