KLIK. SAMPIT - Program tol sungai dan peningkatan Bandara H Asan Sampit oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, disetujui oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi, Rabu (3/8).
Bupati Kotawaringin Timur. Halikinnor berharap agar program itu bisa direalisasikan. Sehingga akan berdampak pada peningkatan perekonomian.
"Dengan begitu maka transportasi udara dan laut bisa meningkat signifikan, dan berdampak pada peningkatan perekonomian daerah," katanya, Jumat (5/8).
Persetujuan dua program tersebut diterima saat Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur menjemput bola dengan menemui Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Rabu lalu (3/8).
Dalam kesempatan itu, Halikinnor memaparkan program tol sungai yang sedang diupayakan. Program ini diharapkan bisa direalisasikan dengan pengerukan alur sungai. Sehingga Sungai Mentaya bisa dilalui 24 jam penuh.
Seperti diketahui, saat ini alur Sungai Mentaya hanya bisa dilalui saat sungai sedang kondisi pasang. Apabila bisa dilalui 24 jam penuh, maka ini akan berfamoak baik. Sebab distribusi barang dan jasa semakin lancar.
Dalam kesempatan itu Halikinnor juga memaparkan usulan perpanjangan runway atau landasan pacu Bandara H Asan Sampit.
Peningkatan aktivitas penerbangan itu juga akan sangat mendukung perekonomian dan investasi di daerah.
"Kita sangat bersyukur karena dua usulan itu disetujui Kementerian Perhubungan, bahkan menteri perhubungan mendukung penuh program tersebut," turupnya. (KLIK-RED)