Home DPRD Seruyan Bupati Dikabarkan Sakit, ini Sikap DPRD Seruyan

Bupati Dikabarkan Sakit, ini Sikap DPRD Seruyan

  Redaksi   | Kamis , 30 Maret 2023
45a082160489de6d3a7e10b28f474dd4.jpg
Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo (tengah) didampingi Wakil Ketua I DPRD Seruyan H Bambang Yantoko (kiri) dan Wakil Ketua II DPRD Seruyan Muhammad Aswin (kanan) saat konferensi pers.

KLIK. SERUYAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, bersikap atas kondisi pemerintahan terkini yang terhambat karena Bupati Seruyan Yulhaidir yang kini sedang sakit. 

Salah satu upaya DPRD Seruyan yakni dengan menggelar konferensi pers di Ruang Rapat Serbaguna DPRD setempat, Kamis (30/3).

Konferensi pers ini dipimpin oleh Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo dan didampingi Unsur Pimpinan DPRD yakni Wakil Ketua I H Bambang Yantoko dan Wakil Ketua II Muhammad Aswin.

Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo saat jumpa pers tersebut menyampaikan, bahwa terkait kondisi dan situasi Pemkab Seruyan yang mana saat ini Bupati Seruyan Yulhaidir sedang berhalangan tugas, pihaknya secara lembaga dari jauh hari sudah mengambil sikap dan tindakan, tentunya sesuai peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

“Perlu kami sampaikan terkait kondisi pemerintahan di Seruyan saat ini setelah kami menerima informasi Bupati Seruyan mengalami sakit pada tanggal 27 Februari, kami sudah mengambil sikap atau tindakan," katanya. 

Adapun tindakan DPRD Seruyan yakni, pertama langkah mencari informasi kebenaran informasi tersebut dengan menyurati rumah sakit RSPAD Jakarta tempat bupati dirawat untuk meminta keterangan kondisinya.

Langkah tersebut menurutnya telah berdasarkan Undang-undang yang berlaku yang mana secara lembaga DPRD juga merupakan penyelenggara pemerintah dalam artian pemerintah daerah juga tanggung jawab DPRD dalam hal pengawasan.

“Dan perlu kami sampaikan terkait surat yang kami ajukan ke rumah sakit tempat bupati dirawat itu hingga sekarang belum ada balasan, namun kami hargai itu karena rumah sakit juga punya prosedur dan aturan," katanya. 

Menurut Zuli Eko Prasetyo pihaknya tidak ingin menyampaikan opini dalam artian menyampaikan yang tidak pasti. Karena yang berhak menyatakan bupati sakit itu ialah instansi terkait yakni rumah sakit yang bersangkutan. 

Kemudian tahapan selanjutnya mengenai penyelenggaraan pemerintah. Eko menyampaikan dengan tegas bahwa beberapa hari lalu pihaknya telah menyampaikan terkait kondisi dan situasi Pemkab Seruyan ke pemerintahan yang lebih tinggi yakni Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) dengan tujuan Gubernur Kalteng.

“Untuk diketahui surat yang kami sampaikan ke Pemprov Kalteng itu kemarin langsung diterima oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng, dan perlu kami sampaikan surat tersebut juga kami teruskan ke Kementerian Dalam Negeri,” bebernya.

Demikianlah menurutnya sikap atau tindakan yang telah dilakukan oleh lembaga DPRD Seruyan menyikapi kondisi pemerintahan di Bumi Gawi Hatantiring, tentunya semua itu berdasarkan sesuai dengan kewenangan yang dimiliki DPRD dan peraturan Undang-undang yang berlaku.

Dalam kesempatan itu ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendoakan Bupati Seruyan Yulhaidir sehingga bisa kembali sehat seperti semula. Di samping itu dia juga berharap agar pemerintahan daerah dapat berjalan sebagaimana mestinya sesuai aturan yang berlaku. (KLIK-RED /*)

Baca Juga

Ikuti Kami