KLIK. SAMPIT— Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Kotim, sampai saat ini masih memeriksa seorang sopir truk tangki Sandi (28), yang menabrak dua orang anggota pramuka beberapa waktu lalu.
"Sopirnya masih dalam pemeriksaan, hingga saat ini masih diamankan," kata Kasat Lantas Polres Kotim, AKP Salahhidin, saat dijumpai, Selasa (6/7) siang.
Masih tahap mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi-saksi di lokasi. Sudah ada empat orang saksi yang dimintai keterangan.
"Sopir dan rekannya sudah dimintai keterangan, beserta warga sekitar dan anggota pramuka lainnya yang mengetahui kejadian," terangnya.
Seperti berita sebelumnya, kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi di Jalan HM Arsyad, kilometer 8, Desa Eka Bahurui, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, Minggu (27/6) dini hari.
Di mana, saat itu truk tangki dengan nomor Polisi (nopol) KH 8284 FN, yang dikemudikan Sandi, melaju dari arah Samuda menuju Sampit, sambil menarik truk tangki yang diduga mogok.
Saat tiba di TKP, truk tersebut tiba-tiba saja menabrak dua anggota pramuka yang sedang melakukan kegiatan long march. Akibatnya, dua orang pelajar terpental ke jalan.
Dua orang pelajar Abdur Razak (16) dan Farida (16), dilarikan ke rumah sakit untuk diberikan pertolongan lebih lanjut. Sementara, petugas Sat Lantas Polres Kotim langsung mengamankan Sandi beserta truknya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (KLIK-RED)