Home News Metropolis Dihajar Karhutla Siang dan Malam, Kotim Dikepung Kabut Asap saat Pagi Hari

Dihajar Karhutla Siang dan Malam, Kotim Dikepung Kabut Asap saat Pagi Hari

  Redaksi   | Kamis , 17 Agustus 2023
cdc6bcfd4243dd52827aa25445c57e2c.jpg
Suasana pagi hari di salah satu perumahan di Jalan Kapten Mulyono Sampit yang diselimuti kabut asap yang cukup pekat, Kamis (17/8).

KLIK.SAMPIT - Kebakaran hutan dan lahan makin menjadi-jadi di Kabupaten Kotawaringin Timur. Bahkan, kebakaran terjadi siang hingga malam hingga membuat Kota Sampit dikepung asap.

"Pemadaman dilakukan hingga malam hari, tadi malam oleh petugas Tim Reaksi Cepat kita," ungkap Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kotawaringin Timur Arief, Kamis (17/8).

Sementara itu akibat kebakaran hutan dan lahan siang malam tersebut, pantauan Klikkalteng.id kabut asap terutama saat pagi hari makin pekat. Di kawasan Jalan Kapten Mulyono Sampit, salah satunya, jarak pandang hanya 100 meter pada pukul 05.00. Asap baru menipis saat menjelang siang hari yakni sekitar pukul 07.00.

Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi H Asan Sampit jarak pandang pada pukul 07.00 secara keseluruhan berjarak 4.000 meter. Dan berangsur membaik pada pukul 07.00 menjadi 8.000 meter.

Sementara itu berdasarkan citra satelit, terpantau sebanyak 60 titik panas di Kabupaten Kotawaringin Timur pada Rabu (16/8). Kondisi lebih parah dialami Kabupaten Seruyan yakni sebanyak 70 titik panas.

Titik panas di Kabupaten Kotawaringin Timur tersebar di sejumlah kecamatan, yakni Antang Kalang, Baamang, Bukit Santuai, Cempaga Hulu, Kota Besi, Mentawa Baru Ketapang, Mentaya Hilir Selatan, Mentaya Hulu, Telaga Antang, dan Teluk Sampit.

"Titik panas terbanyak di wilayah Selatan Kabupaten Kotawaringin, yakni Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dan Kecamatan Teluk Sampit," ungkap Kepala BMKG Stasiun Meteorologi H Asan Sampit Musuhanaya.

Kemudian potensi kebakaran berdasarkan analisa parameter cuaca di Kalimantan Tengah berstatus sangat mudah terbakar. Sedangkan prakiraan cuaca 24 jam ke depan Kotim secara keseluruhan berawan. Demikian halnya dengan pertumbuhan awan, berdasarkan citra satelit HIMAWARI-8 Infrared Red Enhanced pukul 07.00 tidak ada pertumbuhan awan signifikan di daerah itu.(KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami