KLIK.SAMPIT- Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke- 54 Tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur berlangsung meriah.
Pembukaan ini dibuka langsung oleh Bupati Kotim Halikinnor, yang berlangsung di Lapangan Kecamatan Parenggean diikuti oleh kafilah dari 17 kecamatan, Sabtu Malam (29/10).
"Alhamdulillah malam hari ini kita bersama menghadiri pembukaan MTQ ke- 54 Kabupaten Kotawaringin Timur di Kecamatan Parenggean. Jadi kita melihat sendiri pelaksanaan ini sangat meriah," ucap Halikinnor.
Adapun seluruh kafilah dan masyarakat Kabupaten Kotim juga menikmati kemeriahan itu dengan penampilan tarian kolosal dan atraksi pencak silat yang diperagakan oleh pelajar dan pemuda daerah. Semuanya mengambarkan karakter dan kearifan leluhut yang dibalut dengan pakaian ke- Islaman.
Halikinnor yang didampingi, Wakil Bupati Kotim Irawati, Sekretaris Daerah Kotim Fajrurrahman dan sejumlah Ketua Kafilah Kecamatan se-Kotim tampak memuji dan mengagumi kemeriahan rangkaian acara pembukaan acara hajatan siar Islam tersebut.
"Saya atas nama pemerintah daerah dan pribadi sangat apresiasi kepada panitia penyelenggara dan seluruh masyarakat Kecamatan Parenggean dimana mereka bergotong royong mampu bersinergi dan kolaborasi. Sehingga acara MTQ ini dapat berlangsung dengan meriah seperti," ujarnya.
Menurut Halikin, penyelenggaraan MTQ seperti ini dapat dikatakan pesta rakyat yang terbesar di wilayahnya dan paling diminati oleh siapapun juga,lususnya umat Islam. Bahkan, acara ini selalu dimulai dari tingkat kecamatan, kebupaten/kota, provinsi, nasional hingga internasional.
"Di balik acara MTQ terdapat nilai-nilai siar Islam, ada kesemarakan, ada keberkahan dan keberkahan itu terletak pada kebersamaan. Selain itu juga terdapat pendalaman makna Alquran," katanya.
Halikinnor berharap kegiatan MTQ ini ke depannya khususnya di Kecamatan Parenggean agar bisa dilaksanakan kembali kegiatan besar seperti ini.
"Makanya saya sampaikan bahwa dengan luasan yang kurang lebih 3 setengah hektare dan nantinya akan dibuat masterplan. Karena ini nantinya bisa menjadi lapangan yang bisa untuk kegiatan besar lainnya dan tentunya bisa di gelar di Kecamatan Parenggean ini," tutup Halikinnor. (KLIK-RED)
