KLIK. SAMPIT– Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Khozaini, kembali mengingatkan agar setiap kepala desa yang ada di Kotim untuk berhati-hati dan bijak dalam mengelola Dana Desa (DD). Jangan sampai terjadi kesalahan yang berbuntut pada urusan hukum dikemudian hari.

“Diharapkan anggaran DD bisa menyentuh bayak bidang, mulai dari sisi ekonomi, infrastrtuktur, sampai dengan hal pemberdayaan desa kedepannya. Jadi diharapkan kedepannya para Kepala Desa (Kades) bijak dalam mengelola DD,” jelasnya, Rabun (15/9).

Diingatkan untuk para Kades jangan sampai menggunakan DD untuk kepentingan pribadi. Sebab hal ini merupakan dana, yang harus dirasakan masyarakat manfaatnya. Angggaran ini ditujukan untuk pembangunan desa, dan melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat desa, bukan untuk pribadi Kades.

“Pengelolaanya harus bijak, jangan sampai terjadi kesalahan. Sebab akan ada konsekuensi hukum di dalamnya. Hal ini yang harus sangat diperhatikan, oleh para Kades dalam penggunaan DD,” ujarnya.

Oleh karenanya, kata Khozaini dana desa bisa digunakan dan dimanfaatkan secara menyeluruh oleh masyarakat desa, agar desa-desa yang ada di daerah dapat terus berkembang sebagaimana yang diharapkan oleh masyarakat.

“Memang pengelolaan dana desa menjadi tantangan tersendiri bagi tiap desa. Namun, semua itu merupakan amanah dan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh kepala desa tanpa terkecuali,” akuinya.

Khozaini juga meminta, agar pihak pemerintah desa lebih berkonsultasi atau tingkatkan sinergi dengan pihak kecamatan dan inspektorat, dalam mengelola dana dan sampai pada pertanggungjawabannya.

“Saya beharap jangan ada lagi Kades yang tersandung kasus hukum akibat tidak bijak dan kurang hati-hati dalam menggunakan DD,” tutupnya. (KLIK-RED)