Home Pemerintah Kotawaringin Barat Warga Keluhkan Lapak PKL Semrawut di Jalan Pangeran Antasari

Warga Keluhkan Lapak PKL Semrawut di Jalan Pangeran Antasari

  Redaksi   | Senin , 17 Januari 2022
a475c7ec29d043f7f5dcad01a2384ad2.jpg
Lapak PKL di kawasan Jalan Pangeran Antasari depan Pasar Indra Sari, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, dinilai merusak pemandangan.

KLIK. PANGKALAN BUN - Meski sudah sering ditertibkan, lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Pangeran Antasari Kelurahan Baru Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat, khususnya di depan Pasar Indra Sari, tetap ada saja semrawut. Para pedagang tidak menata dagangannya dengan baik hingga membuat kesan tak enak dipandang mata. 

Kondisi ini membuat warga sekitar mengeluh. Padahal sebelumnya, warga sangat senang dan mengapresiasi kinerja pemerintah daerah yang berani melakukan penertiban terhadap PKL. Namun hal ini ternyata hanya berlangsung sesaat. 

“Kami heran, hanya hitungan jam setelah ditertibkan pedagang kembali berjualan, " ujar Rendi, salah seorang warga, Minggu (16/1).

Menurut Rendi, warga sekitar dan pengguna jalan bukan iri terhadap pedagang yang mencari pedagang. Tapi warga menyesalkan karena pedagang mengganggu ketertiban umum. 

Selama ini, warga dan pengguna jalan sering kecewa saat melintas di kawasan tersebut. Selain menimbulkan kemacetan, ada juga bau busuk menyengat. Hal ini bersumber dari tumpukan sampah buah busuk.

Tak hanya Rendi, petugas parkir yang ada di Pasar Indra Sari mengaku kecewa kepada PKL ini. Apalagi kalau dikasih tahu dan diingatkan oknum pedagang malah marah-marah. 

Sedangkan Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Kotawaringin Barat Majerum Purni ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan penertiban terhadap pedagang.

“Kami akan terus melakukan penertiban terhadap keberadaan seluruh pelaku usaha dan PKL yang berjualan di badan jalan dan trotoar karena itu sudah melanggar ketertiban Umum. Kami minta para PKL agar berjualan sesuai aturan," tandasnya. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami