Home News Metropolis Permintaan Darah Golongan A Meningkat, Stok UDD PMI Kotim Menipis

Permintaan Darah Golongan A Meningkat, Stok UDD PMI Kotim Menipis

  Redaksi   | Kamis , 12 Januari 2023
acc41d30ace29701deb8b97f26af73ed.jpg
Kepala UDD PMI Kotim Yiendri Irawawanto mengecek stok darah di UDD PMI Kotim.

KLIK. SAMPIT- Permintaan akan darah golongan A di Kabupaten Kotawaringin Timur meningkat, dalam beberapa waktu terakhir. Di sisi lain stok darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia Kotim menipis. 

Kepala UDD PMI Kotim, Yuendri Irawanto mengatakan, stok darah yang tersedia saat ini diperkirakan hanya bertahan dalam beberapa hari ke depan. 

"Saya baru tenang apabila persediaan aman untuk sepekan. Stok yang ada saat ini bertahan paling tidak untuk 2-3 hari," katanya, Kamis (12/1).

Data UDD PMI Kotim 11 Januari 2023, pukul 07:53 WIB untuk persediaan stok darah tercatat, golongan A 15 kantong, golongan B 93 kantong, golongan O 45 kantong, golongan AB 21 Kantong. Total WB (Whole Blood) atau darah utuh dan PRC (Packed Red Cells) atau sel darah merah adalah 174 kantong. 

"Secara umum masih stabil, walaupun permintaan golongan darah A sedikit meningkat karena permintaan rumah sakit. Jadi saat ini persediaan yang sangat tipis adalah golongan darah A," terangnya. 

Dengan stok darah di PMI yang diperkirakan bertahan hingga beberapa hari ke depan, langkah preventif terus dilakukan untuk menjaga ketersediaan darah bagi kebutuhan medis. Di antaranya dengan menghubungi para pendonor yang rutin mendonorkan darahnya ke PMI Kotim. 

"Kami mengirim pesan pada para pendonor yang sudah waktunya donor," tambahnya. 

Sementara itu pendonor yang datang ke UDD PMI jumlahnya masih seperti biasa, rata-rata 25-30 orang pendonor. Diakuinya saat layanan PMI dibuka tiga shift atau 24 jam, sering kali pada malam hari jumlah pendonor sangat minim. Sehingga pihaknya kembali menerapkan dua shift layanan donor darah. 

"Kita buka shift malam yang donor paling hanya satu orang. Jadi kita terapkan lagi dua shift, tidak sampai malam. Kecuali ada kondisi tertentu yang urgen, baru Kita terima layanan malam," terangnya. 

Sementara itu pihaknya juga berharap partisipasi dari sejumlah perusahaan yang ada di Kotim untuk bisa kembali menyelenggarakan donor massal, guna menjaga ketersediaan darah untuk kebutuhan medis di Kotim. 

"Kami memohon pada perusahaan yang sudah saatnya donor masal untuk menyelenggarakan donor masal. Karena biasanya pada momen-momen tertentu pihak perusahaan sering mengadakan donor massal," tandasnya. 

Lebih lanjut, UDD PMI Kotim akan selalu siap membantu masyarakat yang membutuhkan darah untuk kebutuhan medis. 

"Karena donor ini sifatnya untuk kemanusiaan, membantu siapa saja yang membutuhkan. Kami tidak pernah tahu siapa yang menggunakan darah yang ada di PMI, mau dia kaya atau miskin, selama dia membutuhkan kami siap membantu," pungkasnya. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami