Home Pemerintah Kotawaringin Barat Kesbangpol Kobar Ajak Ormas dan LSM Jalin Sinergi

Kesbangpol Kobar Ajak Ormas dan LSM Jalin Sinergi

  Redaksi   | Selasa , 30 November 2021
e9f4dc9bd95876a532a114145cc2d8b9.jpg
Suasana kegiatan forum komunikasi dan konsultasi organisasi kemasyarakatan dan LSM di aula Kantor Kesbangpol Kobar, Selasa (30/11).

KLIK. PANGKALAN BUN - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar kegiatan forum komunikasi dan konsultasi organisasi kemasyarakatan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), di aula kantor Kesbangpol di Jalan Hasanudin, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (30/11).

Kepala Kesbangpol Kotawaringin Barat, Edie Faganti, berharap kegiatan tersebut menjadi sarana yang baik dalam berkomunikasi. Sekaligus mengajak ormas dan LSM untuk bersinergi dengan pemerintah daerah.

“Kegiatan ini penting, karena menjadi sarana membantu pemerintah dalam sukses pembangunan,” kata dia.

Edie Faganti, menjelaskan bahwa hak berserikat dan berkumpul diatur oleh undang-undang (UU), dan merupakan hak asasi manusia (HAM). Menurutnya, wadah dalam menjalankan kebebasan berpendapat salah satunya adalah organisasi kemasyarakatan (ormas), tujuannya bisa membantu bekerja sama dengan pemerintah dalam menjalankan pembangunan.

“Forum komunikasi dan konsultasi ormas-LSM sangat penting, dan Kesbangpol bertanggungjawab atas semua perkembangan ormas-ormas yang ada,” kata Edie Faganti.

Edie berharap setiap perkembangan ormas harus dilaporkan pada Kesbangpol, sehingga terjalin komunikasi yang baik antarinstitusi.

Sementara itu, Kasintel Kejaksaan Negeri Kobar Jul Indra Dhana Nasution, yang menjadi narasumber dalam kegiatan itu menjelaskan, komunikasi sangat penting, karena menurutnya saat ini perang bukan perang konvensionai, tapi perang melalui media dan perang isu.

“Efek komunikasi massa terhadap individu, yaitu ekonomis, sosial, penjadwalan kegiatan, konflik komunal, perkelahian, dan bentrokan,” kata Jul Indra.

Ditambahkan, saat ini peran Ormas dan LSM harus bisa menempatkan diri dan bisa memberikan sumbangsihnya kepada pemerintah daerah. Apalagi masyarakat di desa masih belum bisa mengikuti hal tersebut, khususnya dalam mengawasi dana desa. 

Sementara perwakilan dari Kodim 1014 Pangkalan menjelaskan, komunikasi Ormas dan LSM harus bagus. Sebab, komunikasi yang tidak bagus, akan berpotensi menjadikan semua berantakan. 

"Kegiatan ini kita wujudkan ormas dan LSM yang berkualitas guna menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan adalah sebagai bentuk koordinasi, dan komunikasi antar institusi," tandasnya. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami