KLIK.PANGKALAN BUN - Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Ahmadi Riansyah mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur investasi dengan iming-iming keuntungan yang tidak masuk akal. Hal ini mengingat baru-baru ini Kepolisian Polres Kobar pernah mengungkap kasus investasi ilegal yang sudah meraup uang para korban.
"Jangan mudah tergiur dengan iming-iming investasi dengan menjanjikan harapan yang tidak masuk akal dan agar masyarakat menggunakan akal sehat,"kata Ahmadi Riansyah, Senin (4/4).
Ahmadi Riansyah mengatakan, dengan banyak penawaran investasi saat ini, masyarakat harus berhati-hati. Pasalnya mencari lembaga yang menyediakan investasi itu harus jelas.
"Sekarang ini banyak orang yang menjadi korban investasi bodong. Ini harusnya bisa jadi pelajaran agar ke depan tidak tergiur investasi abal-abal," ujar Ahmadi Riansyah.
Menurutnya, mencari lembaga investasi itu harus rinci. Khususnya lembaga yang diawasi OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
"Jangan mudah tergiur dengan iming-iming hasil yang besar. Apalagi yang dijanjikan investasi itu tidak rasional. Maka ini harus berhati-hati," ujarnya.
Masyarakat harus menanamkan investasi itu yang jelas dan bisa menguntungkan dalam jangka panjang serta tidak instan.
"Jangan mudah berharap investasi bisa memberikan keuntungan berkali lipat," pungkasnya. (KLIK-RED)