Home Peristiwa Warga Sampit Mengaku Jadi Korban Begal, Parang Begal Menancap di Sepeda Motor

Warga Sampit Mengaku Jadi Korban Begal, Parang Begal Menancap di Sepeda Motor

  Muhamad Oktavianto   | Senin , 29 April 2024
eb159694d5572fb59de7c842e6451f8c.jpg
Ilustrasi.(Microsoft)

KLIK.SAMPIT - Seorang pria di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, yang meminta namanya tidak disebutkan mengaku telah menjadi korban pembegalan. Bahkan senjata tajam jenis parang milik pembegal masih tertancap di badan sepeda motor yang ia kendarai. 

"Kejadiannya Minggu (28/4) dini hari sekitar pukul satu, saya diadang tiga orang pria tak dikenal di Jalan Pramuka tepatnya di belakang Citimall Sampit," kata pria tersebut, Senin (29/4).

Dirinya yang saat itu sedang melintas di jalan tesebut diadang oleh tiga orang tak dikenal. Ketika dirinya sudah dekat dengan ketiga orang tersebut, tiba-tiba para pelaku melemparkan batu dan salah satu pelaku melancarkan serangan kepadanya dengan parang. 

"Saat sudah dekat dengan mereka, tiba-tiba mereka melempar batu dan satu orang menyerang dengan menggunakan parang," ungkapnya.

Beruntung, korban berhasil kabur dan serangan senjata tajam itu tidak mengenai tubuh korban namun mengenai badan motor hingga menancap. 

"Saya langsung kabur saat itu dan sampai saat ini belum melaporkan kejadian tersebut," ujarnya

Dia pun menggimbau kepada warga Sampit untuk selalu waspada saat berkendara. Khususnya pada malam hari dan untuk segera menghindar apabila melihat orang tak dikenal dan mencurigakan aaat di jalan yang gelap dan rawan. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami