KLIK.PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Nurhidayah, menyerahkan Laporan Keuangan Pemeintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2021 kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng).
Penyerahan laporan keuangan (anaudited) dilaksanakan, bertempat di Auditorium BPK Perwakilan Kalteng, Palangka, Jumat lalu (18/3). Kegiatan ini didasari oleh Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Pasal 56 ayat 3 yang mengamanatkan bahwa gubernur/bupati/wali kota menyampaikan laporan keuangan kepada BPK paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Selain Bupati Kobar, dalam kegiatan ini juga diserahkan laporan keuangan oleh kepala daerah dari 14 kabupaten / kota se-Kalteng.
Dalam sambutannya, kepala BPK Perwakilan Kalteng Agus Priyono, CSFA menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah (pemda) se- Kalteng yang telah menyerahkan LKPD Tahun Anggaran 2021 tepat waktu.
Pemeriksaan atas LKPD merupakan jenis pemeriksaan keuangan yang dilakukan oleh BPK dengan tujuan memberikan pernyataan opini tentang tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam LKPD.
“Selama tiga tahun terakhir (2018 – 2020), 14 Pemda memperoleh opini WTP dan dapat mempertahankannya, BPK mengharapkan Pemerintah Daerah telah menindaklanjuti rekomendasi dan menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ditemukan dalam pemeriksaan sebelumnya. Khususnya yang bisa berdampak pada penyajian laporan keuangan, seperti temuan terkait pengelolaan aset tetap, “ kata Agus.
Dalam kesempatan ini Agus juga mengapresiasi pemda yang telah merespons Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan (TLRHP) sampai semester II 2021. Dari keseluruhan entitas di wilayah Kalteng, Pemkab Kobar menduduki peringkat pertama atas capaian penyelesaian TLRHP dengan angka 98,89 persen penyelesaian.
Atas kinerja ini, Bupati Kobar, Nurhidayah juga berterimakasih dan apresiasi kepada seluruh jajarannya.
“Kami terus mendorong untuk memberikan kinerja terbaik, termauk dalam hal pelaporan keuangan. Terimakasih atas seluruh tim yang telah bekerja sama dalam mewujudkannya,” kata Nurhidayah. (KLIK-RED)
