KLIK.SAMPIT – Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman (DPUPRPRKP) Kotawaringin Timur (Kotim), mulai mengeruk Sungai Mentawa, di Jalan Pelita Barat, Kamis (26/8). Ini dilakukan karena warga kerap mengeluhkan banjir, apalagi saat musim penghujan.
Tamar, warga perumahan setempat mengungkapkan, memasuki musim penghujan sering terjadi banjir di sejumlah kawasan di wilayah itu. Terutama di sekitar wilayah perumahan. Ini terjadi karena sungai tersebut banyak ditumbuhi tumbuhan air.
"Kalau hujan deras itu maka akan terjadi banjir dengan ketinggian air setinggi lutut orang dewasa. Penyebabnya karena air tak bisa mengalir dengan lancar, "jelasnya
Tamar juga mengatakan bahwa pihaknya sudah dua kali mengajukan proposal ke dinas terkait. Namun baru kali ini disetujui dan terealisasi.
"Proposal sudah kami ajukan dari tahun 2019 hingga 2020. Kami meminta sungai ini dikeruk. Bahkan kami dua kali mengajukan proposal, ya alhamdulillah disetujui tahun ini dan mulai dikerjakan,"ungkapnya. (KLIK.RED)