KLIK.SAMPIT – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) masih menjadi ancaman bagi Kabupaten Kotawaringin Timur, meski saat ini masih dalam musim hujan. Buktinya masih terdapat titik panas yang diyakini sebagai Karhutla di sejumlah wilayah di kabupaten itu.

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi H Asan Sampit Musuhanaya mengungkap terdapat titik panas di Kotim pada Kamis (10/11). Titik panas ini diyakini sebagai adanya aktivitas pembakaran lahan atau hutan.

"Ada dua titik panas yakni di Kecamatan Bukit Santuai dan Kecamatan Tualan Hulu," jelas Musuhanaya, Jumat (11/11).

Selain di Kotim, titik panas lebih banyak terjadi di Kabupaten Kabupaten Katingan.Titik panas di Kabupaten Katingan terdeteksi sebanyak 8 titik panas yakni di Kecamatan Marikit sebanyak 3 titik panas, Kecamatan Katingan Tengah sebanyak 2 titik panas. Serta Kecamatan Pulau Malam, Kecamatan Senaman Mantikei, dan Kecamatan Tawang Sangalang Garing masing-masing 1 titik panas.

“Sementara kalau potensi kemudahan terjadinya kebakaran ditinjau dari parameter cuaca di Kalimantan Tengah, masih berstatus aman dari kebakaran,” tambahnya.

Perlu menjadi catatan penting adalah perlu diwaspadai adanya peningkatan Karhutla, karena tidak terdapat pertumbuhan awan hujan signifikan di seluruh Kotim. Kemudian didukung dengan kondisi daratan yang kering.

Masyarakat pun diminta tetap waspada potensi kebakaran hutan dan lahan. Serta tidak membuka areal pertanian dengan cara membakar hutan maupun lahan. Sebab dapat menimbulkan potensi bencana yang parah yakni kabut asap. (KLIK-RED)