Home Peristiwa Polisi Pastikan Masih Selidiki 6 Kasus Kematian Tak Wajar di Kotim

Polisi Pastikan Masih Selidiki 6 Kasus Kematian Tak Wajar di Kotim

  Muhamad Oktavianto   | Minggu , 16 April 2023
1d5da00e752211d7ed9e82a1bdb31342.jpg
Ilustrasi.net

KLIK.SAMPIT - Kepolisian Resor (Polres) Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan bahwa masih menyelidiki kasus-kasus kematian tak wajar di daerah itu. Polres Kotim mendata ada 6 kasus kematian tak wajar yang masih dalam penyelidikan. 
Kapolres Kotim AKBP Sarpani menjelas kalau mereka terus melakukan penyelidikan dan akan berusaha mengungkap kasus temuan mayat tersebut. 
"Dari temuan keenam mayat itu, ada beberapa yang terindikasi dikatakan bukan pembunuhan tapi bisa kecelakaan kerja dan indikasi penyakit bawaan," kata Sarpani, Jumat (14/4).
Dirinya memberi contoh seperti di Sebabi yang terindikasi sebagai kecelakaan dan juga penyakit. Hasil autopsi waktu itu juga menunjukkan bahwa korban tidak ada tanda-tanda kekerasan. Meski begitu pihak kepolisian masih tidak percaya seratus persen.
"Ini yang terbaru temuan mayat di Cempaga Hulu, menurut tanda-tanda dugaan kekerasan yang ada itu masih menunggu hasil autopsi," ungkapnya. 
Menurutnya, hasil autopsi itupun masih belum bisa memberikan kontribusi yang besar terhadap hilangnya nyawa. Sebab itu, pihak kepolisian masih menyelidiki lagi.
"Hasil autopsi masih belum memberikan kontribusi besar, jadi kita masih menyelidiki lagi, karena fakta-fakta yang lain masih belum bisa mendukung ke arah tindak pidana kehilangan nyawa," jelasnya.
Bahkan, dirinya juga menegaskan kasus temuan mayat pada tahun 2022 yang ditemukan di Pelita Barat , Taman Kota, dan juga di Satiruk, juga masih diselidiki pihaknya. 
Meskipun kasus tersebut tergolong lama pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan. Meski minim saksi dan juga barang bukti.
"Kami masih menyelidiki, namun itu terkendala minimnya saksi dan juga barang bukti di sekitar TKP. Namun kita tidak menyerah kasus seperti ini berbeda dengan pembunuhan sesaat setelah kejadian langsung di laporkan seperti di losmen," katanya.
Pihak kepolisian bertekad  konsisten melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan dan temuan mayat yang selama ini belum terungkap. (KLIK-RED)

Baca Juga

Ikuti Kami