KLIK.SAMPIT- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur akan menggelar pawai takbiran menggunakan mobil hias pada malam Idul Fitri 1445 Hijriah atau tahun 2024. Ini merupakan hasil pembasan lintas sektor yang dilaksanakan dalam menyambut malam lebaran. 

Tahun ini pawai takbir keliling agak berbeda dari tahun sebelumnya. Jika sebelumnya dimulai di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Kotim Jalan Achmaf Yani, tahun ini akan dimulai dari Jalan S Parman Taman Kota Sampit dan berakhir  di tempat yang sama.

"Start dari Taman Kota Sampit finish juga di tempat yang sama di Jalan S Parman berbeda dari tahu lalu start di Rujab Bupati Kotim," ucap Kepala Dinas Perhubungan Kotim Suparmadi, Selasa (9/4).

Selain itu ia membeberkan tahun ini pihaknya juga menyiapkan rute yang berbeda dari tahun sebelumnya. Sebelumnya hanya terfokuskan pada titik dalam kota Sampit. Tahun ini peserta akan berkeliling Kota Sampit dari ujung Kecamatan Baamang hingga ujung Mentawa Baru (MB) Ketapang.

"Bagi peserta yang mengikuti pawai takbiran rute kali ini bakal mengelilingi Kota Sampit," bebernya. 

Lanjutnya, peserta akan dilepas Bupati Kotim Halikinnor di Taman Kota, Jalan S Parman. Kemudian berjalan melalui rute Jalan Usman Harun di depan KSOP, Jalan Muchran Ali dan Jalan Semekto.

Peserta akan diarahkan menuju Jalan Tjilik Riwut, Bundaran Pemda, Jalan Kapten Mulyono kemudian berbelok ke Jalan Pelita dilanjutkan ke Jalan DI Panjaitan, Jalan MT Haryono, Jalan Yos Sudarso dan kembali di Taman Kota Sampit. 

"Jadi untuk pawai takbiran tahun ini peserta bakal keliling Kota Sampit dari ujung Baamang hingga ujung MB Ketapang," terangnya.

Ia menambahkan, nantinya sepanjang jalan yang dilalui peserta pawai takbiran tidak akan dilakukan penutupan jalan. Namun pihaknya menyiapkan rekayasa lalu lintas di setiap persimpangan.

"Pada pelaksanaan pawai takbiran nanti ada petugas Dishub dan kepolisian di setiap persimpangan yang akan dilintasi," imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kotim Wiyono mengatakan, jadwal pasti pelaksanaan pawai takbiran masih menunggu keputusan sidang isbat penetapan 1 Syawal 1445 Hijriah oleh Kementerian Agama.

"Yang jelas pelaksanaan malam takbiran pada malam 1 syawal, namun kami masih menuggu hasil keputusan sidang isbat," ujarnya

Kendati demikian, ia berharap seluruh peserta sudah menyiapkan mobil hias sejak 9 April 2024 agar peserta juga lebih siap untuk mengikuti pawai takbiran.

"Kepada peserta siapkan lah mobil hiasnya. Sehingga apapun keputusan sidang isbat kita sudah siap melaksanakan pawai takbiran ini," pungkas Wiyono. (KLIK-RED)