Home DPRD Kotawaringin Timur Jalan Rusak di Kotim Sulit Diatasi Selama Truk-Truk Besar Masih Masuk Kota

Jalan Rusak di Kotim Sulit Diatasi Selama Truk-Truk Besar Masih Masuk Kota

  Dimas Suma Fember   | Kamis , 19 Mei 2022
bea1681fc7c6f84db49ece4648a2ba76.jpg
Anggota Komisi IV DPRD Kotim, Handoyo J Wibowo.

KLIK. SAMPIT - Persoalan jalan rusak di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), terutama Kota Sampit, dinilai akan sulit diatasi. Hal ini akan terus terjadi selama kendaraan besar bertonase lebih dari 8 ton tetap masuk kota. 

Bahkan, Anggota Komisi IV DPRD Kotim, Handoyo J Wibowo memperkirakan, jalan yang sudah diperbaiki di dalam Kota Sampit akan kembali rusak pada akhir tahun 2022 ini. Pasalnya ujarnya, jalan yang sudah diperbaiki itu masih sering dilewati kendaraan berukuran besar dan berbobot melebihi kapasitas jalan di dalam kota.

Padahal di tengah kondisi keuangan daerah sekarang ini, akan sangat sulit mempertahankan kondisi jalan baik. Jalan berulang-ulang, di samping jalan lain juga memerlukan perbaikan tidak hanya di dalam kota. 

"Bahkan sampai tahun 2022 ini akan fokus kepada kegiatan lain seperti pembangunan dan peningkatan jalan dan gang di permukiman. Sekarang kan kondisinya sudah bergelombang sejumlah jalan pasca-diperbaiki akhir tahun 2021 lalu, saya perkirakan akhir tahun ini akan rusak. Tidak bisa lagi ditambal sulam,” tegasnya, Kamis, (19/5).

Terlebih ujarnya, banyak kendaraan besar yang menuju pelabuhan harus menjadi perhatian karena turut menyumbang percepatan kerusakan jalan di dalam kota. Letak pelabuhan yang berada di tengah kota hendaknya dipikirkan lagi bagaimana solusinya.

"Kita jangan hanya memikirkan keuntungan di bidang pelabuhan saja namun malah merugikan sektor lain. Apalagi kondisi jalan rusak bisa membahayakan masyarakat yang melintas," ujarnya. (KLIK-RED /*)

Baca Juga

Ikuti Kami