KLIK. SAMPIT - Seorang pria yang akrab disapa Jusanto (38) tersengat aliran listrik di Jalan Muchran Ali, Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Jumat (5/1).

Ia tersengat aliran listrik pada saat hendak memasang baliho milik calon legislatif. Akibatnya warga sekitar dibuat heboh atas kejadian yang menimpa Jusanto. 

"Ia tersetrum saat hendak memasang baliho," ucap Wahyudi warga setempat. 

Dikatakannya, baliho itu sebelumnya sudah dipasang. Namun, karena baliho yang di pasang salah tempat ia mau melepasnya. Jusanto pun berniat memasang baliho yang seharusnya dipasang di lokasi itu.

"Sudah dipasang, tapi baliho yang dipasang seharusnya dipasang di tempat lain. Ia oun terpaksa melepas serta mengganti baliho yang seharusnya," jelasnya.

Saat ia hendak menggati baliho ia justru terkena sengatan arus listrik.

Beruntung, pria malang tersebut berhasil diselamatkan oleh masyarakat dan petugas yang datang ke lokasi. Saat ini korban tengah menjalani perawatan di RSUD dr Murjani Sampit. 

”Tadi pas mau belanja di sekitar TKP, tiba-tiba warga teriak sambil menunjuk ke atas. Pas saya lihat, ternyata ada orang tersetrum,” katanya.

Ia menjelaskan, saat kejadian, korban tampak lemas setelah sekujur tubuhnya tersengat oleh aliran listrik pada kabel yang berada di antara baliho yang hendak dipasangnya.

Korban yang merupakan warga Jalan Wengga Metropolitan, itu pun kemudian diturunkan secara perlahan oleh warga dan kemudian dilarikan ke rumah sakit.

”Pas diturunkan, saya jadi ikut ngeri dan kasihan melihatnya. Dan beruntungnya, dia masih hidup,” kata Enor, warga sekitar. 

Sementara itu, Bejo, pedagang yang ada di lokasi menyebut peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Di mana, korban datang ke lokasi bersama seorang rekannya.

Saat asyik bekerja, diduga Jusanto menyentuh trafo di tiang listrik yang ada di lokasi pemasangan baliho. Akibatnya, sekujur tubuh korban nyaris terbakar dan membuat kepalanya berdarah.

”Tadi saya lihat perutnya terluka akibat sengatan listrik. Saat diturunkan warga, korban sudah tak sadarkan diri. Tapi nyawanya masih selamat,” kata Bejo. (KLIK-RED)