KLIK.SAMPIT- Sepekan setelah Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah harga daging ayam potong di Kabupaten Kotawaringin Timur masih tinggi yakni Rp50 ribu per kilogram.
"Harga daging ayam potong masih tinggi," ucap Ridwan salah seorang pedagang ayam potong di Pasar Al Kamal, Sampit, Selasa (16/4).
Ia mengatakan bahwa tingginya harga pascalebaran ini dikarenakan permintaan ayam di pasar masih tinggi. Sementara pedagang masih banyak yang mudik sehingga harga ayam masih berada di angka Rp50 per kilogram.
"Pemintaan tinggi pedagang di Pasar ada yang mudik sehingga belum normal, ketersediaan di pasar sedikit dan permintaan meningkat untuk kebutuhan masyarakat saat ini," ujarnya.
Kendati demikian menurutnya, ketersediaan ayam di pasar masih aman dari peternak di kota setempat, untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari. Dan ia memprediksi harga ayam akan normal kalau aktivitas warga juga telah normal.
"Yang jelas ketersediaan ayam masih aman di Kota Sampit, mengenai harga saya yakin akan kembali normal setelah aktivitas masyarakat juga normal. Maka harga ayam juga akan kembali normal ke angka Rp30-35 per kilogramnya," ungkapnya.
Sementara salah seorang pembeli Yani mengaku dengan harga ayam yang masih terbilang tinggi, ia tetap membeli untuk kebutuhan sehari-hari.
"Walau masih terbilang cukup tinggi harga ayam. Saya tetap beli karena anak-anak saya suka daging ayam," ujarnya.
Menurut ibu rumah tinggi ini, harga ayam bahkan sebelumnya mencapai Rp60 ribu per kilogram.
"Saat lebaran itu harga ayam sempat Rp60 ribu per kilogram. Ya saya bersyukur ini ada sedikit penurunan harga," tutup Yani. (KLIK-RED)